
Tips Meredakan Nyeri Haid
Salam, komentar, request..

Tips Meredakan Nyeri Haid
Article on radioguntur.com a Radio Online Bali and one fine Radio Online Indonesia.
Nyeri haid merupakan keluhan bulanan yang terjadi pada sebagian besar wanita. Rasa nyeri ketika haid bisa ringan, tapi bisa juga cukup berat hingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Di dalam dunia medis, nyeri haid dikenal dengan istilah dismenore. Jika kamu sering mengalaminya, ada beberapa cara mengurangi nyeri haid yang bisa dicoba di rumah, lho.
1. Berikan kompres hangat pada perut
Cara mengurangi nyeri haid yang pertama adalah dengan menempelkan kompres hangat ke area perut dan punggung bagian bawah selama 15–20 menit, sebanyak 3 kali sehari. Tujuan kompres perut dengan air hangat ini untuk mengendurkan dinding otot perut dan meningkatkan aliran darah. Studi menemukan bahwa kompres tepat pada perut yang kram dengan total 4 jam sehari mengurangi rasa nyeri dan sakit pada wanita yang sedang menstruasi. Untuk meredakan kram, kompres yang dapat digunakan bermacam-macam, baik itu menggunakan kantung berisi air panas, heat patch tempel yang praktis, atau bantalan hangat elektronik.
2. Lakukan pijatan lembut
Lakukanlah pijatan dengan gerakan melingkar di perut yang terasa nyeri selama sekitar 5 menit. Cara ini bisa dibarengi dengan pemberian kompres hangat. Untuk minyaknya, kamu bisa menggunakan campuran minyak kelapa atau minyak jojoba dengan minyak esensial, seperti lavender, cengkeh, dan kayu manis. Campuran minyak tersebut memiliki sifat antiradang dan antinyeri alami yang baik untuk membantu meredakan nyeri haid.
3. Hindari makanan dan minuman tertentu
Selama menstruasi, ada baiknya kamu menghindari atau membatasi asupan beberapa makanan yang bisa menyebabkan perut kembung dan kelebihan cairan tubuh, seperti makanan berlemak, minuman berkafein, berlkohol, minuman bersoda, serta makanan asin. Membatasi atau bahkan menghindari makanan tersebut bisa meringankan rasa sakit dan mengurangi kram perut. Sebagai gantinya, kamu bisa mengonsumsi teh dengan campuran jahe atau daun mint. Minuman ini bisa meringankan nyeri dan mencegah perut kembung saat haid. Untuk mengurangi nyeri haid, kamu juga bisa mengonsumsi makanan bergizi, seperti buah, sayuran, kacang-kacangan, coklat hitam, telur, dan ikan.
4. Perbanyak Konsumsi Air Putih
Penyebab lain kram perut yang tak kunjung reda saat datang bulan adalah kurang konsumsi air putih. Maka dari itu, jangan sampai terlewat untuk minum air putih 8-10 gelas untuk mengurangi rasa sakit dan nyeri pada uterus. Di samping itu, air putih bisa melancarkan pencernaan Anda. Mulai konsumsi air mineral hangat pada pagi hari setelah bangun tidur, dalam kondisi belum mengonsumsi makanan apapun.
5. Lakukan teknik relaksasi
Melakukan teknik relaksasi, seperti meditasi, pilates, dan yoga, bisa membantu mengalihkan perhatianmu dari rasa nyeri dan ketidaknyamanan karena haid. Bahkan, beberapa pose yoga juga bisa meredakan nyeri punggung saat menstruasi, lho.
6. Rutin olahraga
Haid bukan kendala kamu untuk tidak berolahraga, yang mana dalam hal ini, jika kamu aktif secara fisik bisa membantu mengurangi rasa sakit dan kram perut saat haid. Sebuah penelitian membuktikan bahwa wanita yang rutin berolahraga 30 menit selama 3 hari dalam saminggu mengalami perbaikan gejala nyeri haid yang cukup signifikan. Selain itu, olahraga saat haid juga memberikan manfaat lain untukmu, yakni meningkatkan suasana hati, membuatmu lebih berenergi dan semangat menjalani rutinitas, dan menjaga berat badanmu tetap ideal.
7. Melakukan Teknik Akupuntur atau Bekam
Baik akupuntur maupun bekam, kedua terapi ini bermanfaat sekali untuk meredakan nyeri menstruasi. Kedua terapi ini bisa dilakukan sebelum masa menstruasi untuk merilis hormon-hormon seperti endorfin, serotonin, dan dopamin. Adanya jarum atau kop yang dipasang di titik-titik tertentu, membuat Anda menjadi lebih rileks kedepannya.
8. Istirahat Yang Cukup
Penurunan kerja hormon progesteron secara drastis pada masa menstruasi membuat Anda merasa lemas dan tidak nyaman untuk melakukan apapun. Pengaruhnya juga berdampak pada kualitas tidur. Maka dari itu, penting sekali untuk istirahat dengan tidur cukup.
Perhatikan juga posisi tidur yang mampu meredakan nyeri kram perut agar Anda terasa nyaman. Posisi fetal, yaitu tidur menyamping dengan kaki menekuk seperti janin dalam perut ibu, bisa Sahabat MIKA coba untuk menekan rasa sakit dan membuat aliran darah menjadi lebih lancar.
9. Mengonsumsi obat pereda nyeri
Jika beberapa cara di atas sudah kamu lakukan, tetapi nyeri haidmu belum kunjung mereda, cobalah konsumsi obat pereda nyeri, seperti ibuprofen atau paracetamol, yang dijual bebas. Obat yang mengandung hyoscine butylbromide juga dapat digunakan untuk meredakan nyeri haid. Namun obat ini hanya bisa didapatkan setelah berkonsultasi dengan dokter, yang mana jika kamu ke dokter kamu juga bisa mengetahui penyebab pasti dari rasa sakitnya.
10. Konsultasi Ke Dokter
Jika nyeri haid yang kamu alami tidak kunjung membaik meski telah minum obat pereda nyeri atau bahkan bertambah parah dan disertai keluhan lain, seperti pendarahan dari vagina yang tak kunjung berhenti, demam, atau perubahan mood yang ekstrim, periksakanlah diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan.
Itulah beberapa cara mengurangi nyeri haid yang bisa kamu lakukan. Nyeri haid yang timbul sesekali bukanlah hal berbahaya dan tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Namun, kamu perlu waspada, jika kondisi ini terjadi setiap kali datang bulan, dan menimbulkan rasa nyeri yang hebat. Ditunggu artikel informatif lainnya di radioguntur.com.
Sumber : alodokter.com, mitrakeluarga.com.
DIY Barang Kreatif dari Celana Jeans yang Sudah Tak Terpakai

Src. from alodokter.com
Mungkin kamu suka
Yang mungkin kamu [juga] suka
Warungkustik
shorts
Berita Musik terbaru
© 2019 radioguntur.com