Satu Yang Tak Bisa Lepas

Reza Artamevia

Dari soGun
Salam, komentar, request..
  kdksintyanm ~ " Haloo kaa, req lagunya for revenge-penyangkalan atau feast nina dong kak. Salamnya buat maha yg ngilang gatau kemana. Buat kaka penyiar jaga kesehatan yaa ujan2 musim sakit ?? "        aguscs7 ~ " kirim-kirim salam untuk rekan pejuang PPPK , semangat & sukses!! untuk pak erik , tante vera sering-sering kirim makanan ke PKA "        aiutrsta ~ " next bahas : 1. cowok mokondo 2. dijadikan pelampiasan/pelarian saja untuk mengisi kekosongan, manas2in mantannya trus kembali sama mantannya "        dharmaditya09 ~ " Titip salam buat kak usro yang lagi di jogja semangat trainingnya buat bisa cepat ke korea amin "        ajung.krisna84 ~ " Yuhuuuu stay tune di radioguntur.com "        culturepekalongankab ~ " Dari Bidang Kebudayaan Dindikbud Kab. Pekalongan nih Kak... streaming radio seru dengan lagu keren2. salam hangat dan Penuh Cinta dari Pekalongan untuk semua saja yang sdg konsenin Guntur FM Bali. Terimakasih... request Lagunya WARNA yang SINARAN. "        denidinatha12 ~ " salam sama kak safa "        ayunitasw ~ " Hallo Nila... request lagu dong remember of today - pergi hilang dan lupakan... Salam yaaa untuk nila aja supaya semangat siarannya dan jangan lupa makan siang, maju selalu radio guntur "     

Satu Yang Tak Bisa Lepas

Reza Artamevia

on radioguntur.com a Radio Online Bali and one fine Radio Online Indonesia.

Ho-oh-ho, yeah

Kusimpan masa demi masa
Tak mudah 'tuk terlupa
Saat kau masih di sisi
Hingga saat kau dengannya
Kadang ku menangis

Tataplah diriku di sini
Masih seperti yang dulu
Kutemui kau pun kembali
'Tuk bersamaku lagi
Aku pun mengerti

Satu yang tak bisa lepas
Percayalah
Hanya kau yang mampu mencuri hatiku
Aku pun tak mengerti

Satu yang tak bisa lepas
Bawalah kembali jiwa yang luka
Dan perasaan yang lemah ini
Menyentuh sendiriku

Tataplah diriku di sini
Masih seperti yang dulu
Kutemui kau pun kembali
'Tuk bersamaku lagi
Aku pun mengerti (mengerti)

Satu yang tak bisa lepas (percayalah)
Percayalah (hanya)
Hanya kau yang mampu mencuri hatiku
Aku pun tak mengerti

Satu yang tak bisa lepas (bawalah)
Bawalah kembali jiwa yang luka
Dan perasaan yang lemah ini
Menyentuh sendiriku

Hm, meski hatiku pun mengerti
Masih ada satu asa (satu asa)
Kucoba 'tuk melawan (melawan)
Angkuhnya hasrat hati

Oh, satu yang tak bisa lepas (percayalah)
Percayalah (hanya)
Hanya kau yang mampu mencuri hatiku
Aku pun tak mengerti, oh

Satu tak bisa lepas (bawalah)
Bawalah kembali jiwa yang luka
Dan perasaan yang lemah ini

Satu yang tak bisa lepas (percayalah)
Percayalah (hanya)
Hanya kau yang mampu mencuri hatiku
Aku pun tak mengerti, oh

Satu yang tak bisa lepas (bawalah)
Bawalah kembali jiwa yang luka
Dan perasaan yang lemah ini
Menyentuh sendiriku

Satu yang tak bisa lepas (percayalah)
Percayalah
Hanya kau yang mampu mencuri, oh-oh
(Aku pun tak mengerti)

Oh, satu yang tak bisa lepas (bawalah)
Bawalah kembali jiwa yang luka
Dan perasaan yang lemah ini
Menyentuh sendiriku

Dan perasaan yang lemah ini
Menyentuh sendiriku
Dan perasaan yang lemah ini
Menyentuh sendiriku

Sendiriku
Sendiriku
Sendiri
Uh-hu, sendiri

Artikel yang mungkin kamu suka..
Cerita Mistis Para Pendaki Gunung di Indonesia
by cantika.aprilia2002
Berita tentang
Reza Artamevia
Rekomendasi
Mungkin kamu suka

#Merchs

Yang mungkin kamu suka

© 2019 radioguntur.com