
Hati-Hati! Hal-Hal Yang Perlu Kamu Hindari Ketika Berkunjung ke Berbagai Negara Ini!
Salam, komentar, request..

Hati-Hati! Hal-Hal Yang Perlu Kamu Hindari Ketika Berkunjung ke Berbagai Negara Ini!
Article on radioguntur.com a Radio Online Bali and one fine Radio Online Indonesia.
Beda negara, pasti beda pula budayanya. Bahkan, kebiasaan sopan yang sering kita lakukan di Tanah Air juga belum tentu bermakna positif di negara lain. Hal-hal seperti ini sering dialami Warga Negara Indonesia (WNI) ketika liburan atau berkunjung ke negara asing.
Nah, lebih parahnya lagi, jika melakukan hal yang sebenarnya biasa di Tanah Air, namun sangat tabu di negara lain bisa didenda hingga tidur di jeruji besi. Lalu, apa-apa sajakah hal tak sopan di berbagai negara? Simak berikut ini!
Memberi Tip (Jepang)
Memberi tip atau uang tambahan kepada pelayan di Tanah Air terkhusus di tempat-tempat wisata merupakan hal biasa. Akan tetapi, kebiasaan ini jangan pernah dilakukan di Jepang. Sebab, Negara Sakura tersebut melarang warganya menerima tip dari pelanggan atau orang asing.
Katanya, nih, tindakan tersebut malah merendahkan pelayan atau orang Jepang. Dengan begitu, memberi tip di Negara Matahari Terbit merupakan hal tabu.
Menggunakan Tangan Kiri (India)
Tangan kiri di India dianggap melambangkan hal najis dan sangat tidak sopan. Bahkan, menurut budaya dan mayoritas agama di negara tersebut, tangan kiri tidak boleh memberi atau menerima barang. Sebab, jika demikian, kamu dikabarkan akan ditegur hingga mendapatkan perkataan tak pantas dari warga lokal.
Buang Ingus di Depan Umum (Prancis)
Membuang ingus di depan umum merupakan hal biasa di Tanah Air. Namun, kebiasaan ini ternyata sangat dilarang di Prancis. Menurut mereka, hal tersebut sangat tidak pantas dan jorok. Dengan begitu, ketika kamu liburan atau berkunjung ke Negara Ayam Jantan ini, buanglah ingus ketika berada di toilet umum.
Membunyikan Klakson Sembarangan (Norwegia)
Bagi publik Tanah Air, klakson merupakan hal wajar dilakukan di jalan raya. Namun, kebiasaan ini ternyata malah tidak sopan di salah satu Negara Eropa Utara yakni Norwegia.
Menurut mereka, klakson merupakan tanda darurat di jalan raya hingga tak boleh sembarang dibunyikan. Ditambah, klakson di Norwegia juga dianggap bisa memicu kecelakaan karena menyebabkan pengendara menjadi panik.
Ngobrol ketika Tangan Masih di Dalam Saku (Jerman)
Ngobrol atau berbicara dengan memasukkan tangan di dalam saku merupakan hal biasa di Indonesia. Sebab, kebiasaan itu dianggap bisa membuat seseorang lebih rileks berbicara. Namun, hal ini ternyata sangat tidak sopan dan dilarang di Jerman. Pasalnya, mereka menganggap hal tersebut sebagai tindakan tak sopan dan bermakna negatif.
Tidak Menyapa (Prancis)
Tindakan menyapa ternyata merupakan hal yang harus dilakukan di Prancis. Bahkan, kebiasaan ini juga bisa melambangkan sikap agar tidak merendahkan orang. Dengan begitu, ketika kamu berada di Negeri Ayam Jantan tersebut, jangan lupa untuk menyapa.
Menghabiskan Semua Makanan di Piring (China)
Menghabiskan semua makanan di piring ternyata tidak selalu bermakna positif. Sebut saja di China. Negeri Tirai Bambu ini dikabarkan menganggap kebiasaan tersebut sebagai hal tidak pantas.
Memotret Interior Masjid (Maroko)
Memotret adalah hal yang wajar banget kita lakukan waktu pergi berlibur. Entah itu selfie atau sekadar mengambil gambar pemandangan tempat yang kita kunjungi. Semua tampak lumrah dan biasa saja.
Tapi kalau kamu sedang berlibur ke Maroko, hindari memotret bagian dalam masjid, meski terlihat indah dan estetik. Selama kamu tidak terlalu dekat atau masuk ke dalamnya, kamu masih bisa mengambil gambar. Tempat lain yang berlaku peraturan serupa adalah kantor polisi, instalasi bandara, dan pangkalan militer.
Berjabat Tangan Secara Tegas (Filipina)
Di Indonesia dan beberapa negara lain, berjabat tangan secara tegas bisa menunjukkan sebuah antusias atau keterbukaan. Namun, di Filipina kamu bakal dianggap kasar, bahkan tak sopan. Mereka merasa berjabat tangan seharusnya lemah lembut, bukan tegas.
Tersenyum Pada Orang Asing (Rusia)
Tersenyum jadi salah satu cara menunjukkan keramahan kita, termasuk pada orang asing yang tak sengaja berpapasan. Tapi jangan sekali-kali lakukan ini saat berkunjung ke Rusia, kalau gak mau dianggap aneh atau tak sopan.
Dilansir Atlanic, tersenyum atau tertawa tanpa sebab dianggap sebagai sesuatu yang bodoh. Tersenyum termasuk hal yang bisa dilakukan kepada teman dan keluarga yang punya hubungan baik. Jadi, saat kamu tersenyum ke orang tak dikenal, bisa jadi mereka merasa risih.
Wah, ternyata apa yang kita anggap sopan dan ramah, belum tentu demikian di negara lain ya. Sebelum berlibur atau singgah ke negara lain, sebaiknya kamu pelajari dulu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan agar liburanmu tetap aman dan nyaman.
Sumber : kumparan.com, idntimes.com.
Kupas Tuntas : Kelebihan dan Kekurangan Aset Properti Sebagai Investasi

Src. from kumparan.com
Mungkin kamu suka
Yang mungkin kamu [juga] suka
Warungkustik
shorts
Berita Musik terbaru
© 2019 radioguntur.com